GONTB – Konser hari terakhir Memoria di eks Bandara Selaparang Mataram yang menampilkan Mahalini dan The Changcuters mampu memporak-porandakan perasaan para pengggemarnya.
Seperti pengakuan Putri, salah satu mahasiswi perguruan tinggi di Mataram. Menurutnya, beberapa lagu yang dibawakan Mahalini seperti kisah hidupnya.
“Mahalini pintar ciptain lagu. Mampu membawa perasaan,” katanya yang mengaku sudah dua kali menyaksikan konser Mahalini, Kamis 19 Desember 2024.
Putri pun tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Memoria yang sudah mengundang Mahalini.
“Mahalini the best. Thank you Memoria sudah mengundang Mahalini,” katanya.
Lain Putri , lain Aan. Fans dari The Changcuters asal Sumbawa ini justru mengingatkan kaum lelaki agar berhati-hati dengan wanita.
“Lagi Racun dunia seakan mengasih tanda agar lelaki harus berhati-hati terhadap wanita. Hati-hati terhadap Harta, Tahta dan wanita. Jangan sampai Hancuuuuur,” katanya.
Walau Aan mengingatkan agar kaum lelaki berhati-hati terhadap wanita namun itu tergantung dari bagaimana menjalaninya dan bagaimana merawatnya.
“Wanita bisa membawa ke jalan yang tidak benar, tapi itu tergantung bagaimana kita menjalani dan merawat wanita,” katanya.
Memoria Sukses
Sedang Kepala Dinas Pariwisata NTB, Jamaluddin menilai selama tiga hari perhelatan Memoria dari tanggal 17 – 19 Desember 2024 di eks Bandara Selaparang sangat luar biasa.
Berbagai event yang digelar pada sore hari seperti eSport, pinkball dan lainnya mampu menarik penonton. Bahkan, dimalam hari kehadiran artis lokal maupun ibukota mampu memberi nuansa hiburan sehingga berdampak pada perekonomian.
“Saya tanya ke UMKM, mereka menyatakan bersyukur dengan event kali ini,” katanya.
Kadispar berharap di tahun 2025 dan selanjutnya, ASTHA selaku penyelenggara kegiatan dapat menggelar event Memoria setahun dua kali. “Ini harapannya,” katanya. ***
