Lombok Barat, GONTB — Warga Dusun Tongkeq, Desa Kuripan, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Lombok Barat, digemparkan oleh peristiwa tragis pada Kamis 16 Oktober 2025 pagi. Seorang pria bernama Roni ditemukan meninggal dunia dalam kondisi gantung diri di dalam kamarnya sekitar pukul 07.00 Wita.
Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh rekan kerja korban, Sahdi, yang datang untuk menjemput Roni bekerja seperti biasanya. Setelah berkali-kali memanggil tanpa jawaban, ia membuka paksa pintu kamar dan mendapati korban dalam kondisi tergantung menggunakan tali nilon.
“Awalnya saya datang untuk mengajak kerja. Setelah dipanggil tidak menjawab, saya buka kamar dan melihat Roni sudah dalam keadaan tergantung,” ujar Sahdi.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kapolsek Kuripan, IPDA I Wayan Eka Ariyana, S.H., membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa korban ditemukan di rumah orang tua tirinya dalam posisi tergantung di langit-langit yang tidak berplafon.
Polisi bersama tim Inafis langsung melakukan olah tempat kejadian perkara dan memasang garis polisi untuk sterilisasi area.
“Korban ditemukan sekitar pukul 07.00 Wita oleh keluarga. Saat petugas datang, posisi korban masih tergantung di atas dipan tempat tidur dengan tali nilon yang diikatkan ke kayu penyangga,” jelas Kapolsek.
Sekitar pukul 09.00 Wita, pihak Puskesmas didatangkan untuk melakukan pemeriksaan awal. Berdasarkan kesepakatan keluarga, jenazah kemudian dibawa ke RS Bhayangkara untuk autopsi guna memastikan penyebab kematian.
Kepala Desa Kuripan, Hasbi, yang menerima laporan sekitar pukul 07.30 Wita, langsung menuju lokasi.
“Begitu mendapat kabar, saya segera ke TKP meskipun sedang kurang sehat. Saat tiba, lokasi sudah diberi garis polisi. Kami menghargai proses penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian,” ujar Hasbi.
Ia juga menuturkan, selama ini korban dikenal sebagai pribadi yang berkomunikasi baik dengan warga dan tidak menunjukkan tanda-tanda mencurigakan.
“Selama ini komunikasi kami biasa saja. Tidak ada persoalan atau indikasi yang mengarah ke hal seperti ini,” tambahnya.
Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan motif di balik peristiwa tersebut. Jasad korban telah dievakuasi dan akan menjalani pemeriksaan lanjutan sesuai prosedur hukum yang berlaku. ***
Penulis : Ramli Ahmad
Editor : Lalu Sahid Wiadi











